TANGGAMUSÂ – Serangan buaya muara sungai Semaka menyerang seorang warga yang hendak mandi di pinggiran sungai Semaka, Rabu (23/6/21).
Menurut Kapolsek Semaka Polres Tanggamus AKP I. Ketut Gister, korban bernama Erwinyansah (37) warga Pekon Garut Kecamatan Semaka harus dilarikan ke Puskesmas guna penanganan secara medis.
“Serangan buaya terjadi saat Erwinyansah hendak mandi di pinggiran sungai Semaka sekitar jam 17.30 Wib, saat mandi tanpa disadari seekor buaya muara secara tiba-tiba dari dalam air menyerangnya,” kata AKP Ketut Gister mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Oni Prasetya, SIK usai memeriksa korban.
Lanjutnya, berdasarkan keterangan korban, ia sempat melawan sehingga terjadi tarik menarik antara dirinya dengan buaya yang akhirnya gigitan buaya terlepas.
“Untuk melepaskan gigitan buaya, dengansekuat tenaga, koban meronta dan menjejak kepala buaya berulang kali hingga gigitan terlepas,” ujarnya.
AKP Ketut sapaan akrab Kapolsek Semaka itu menjelaskan, akibat berduel dengan buaya Erwinyansah menderita gigitan di betis kaki sebelah kanan, luka robek karen gigitan buaya dan harus dijahit sebayak sebelas jahitan, luka di lutut kaki kanan dan pergelangan tangan sebayak dua jahitan.
“Korban dibawa ke Puskesmas Sukaraja untuk menjalani pengobatan secara medis, betis kaki sebelah kanan harus di jahit sebanya sebelas jahitan, luka di lutut dan pergelangan tangan di jahit dua jahitan akibat gigitan buaya,” jelasnya.
Kesempatan itu, Kapolsek menghimbau kepada warga di sekitar sungai agar tidak beraktivitas di sungai guna menghindari terjadinya serangan buaya kembali.
“Buaya muara sungai Semaka sudah sering bermasalah dengan warga, tidak sedikit warga yang diserang buaya walaupun belum ada korban jiwa,” tandasnya. (Abiarsya)
