Pesawaran (MiN) – Viralnya video pemalakan di jembatan yang dalam video tersebut terjadi pada malam hari dan berlokasi di jembatan Tegineneng Kabupaten Pesawaran, yang videonya tersebar di group-group WA adalah tidak benar alias HOAX.
Hal ini disampaikan oleh Kapolres Pesawaran AKBP. Pratomo Widodo melalui Kapolsek Tegineneng AKP. Timur Irawan saat mengecek lokasi jembatan Tegineneng Pesawaran, pada Minggu (16/04/2023).
” Untuk diketahui bahwa video pemalakan di jembatan Tegineneng yang beredar itu tidak benar alias HOAX. Sebab dari video itu tidak sesuai dengan fakta yang ada di jembatan Tegineneng, “ungkapnya.
Kapolsek juga mengatakan bahwa aksi preman dalam video tersebut tidak benar.
” Jika masyarakat melihat aksi premanisme agar melaporkan ke nomor telpon 110. Mari bersama-sama saling menjaga kamtibmas, “himbau Kapolsek yang didampingi dia anggotanya tersebut.
Untuk diketahui bahwa dalam beberapa hari telah beredar video di tengah-tengah masyarakat yang memperlihatkan sekelompok orang melakukan pemalakan pada pengemudi mobil yang melintas di jalan jembatan, yang mana dalam video tersebut mengatakan bahwa lokasi jembatan berada di Tegineneng Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung, serta sekelompok orang tersebut ada yang membawa kayu pemukul. (Sur).