Pesawaran (MiN) — Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Pesawaran, Nanda Indira Dendi membawa beberapa hasil kerajinan tangan asli Bumi Andan Jejama pada pameran International Handicraft Trade Fair (INACRAFT) tahun 2023 di Jakarta Jakarta Convention Center (JCC) Senayan yang diselenggarakan pada 1-5 Maret 2023.
Nanda mengatakan, dengan adanya gelaran tersebut diharapkan produk para pelaku UMKM di Indonesia khususnya Kabupaten Pesawaran bisa berkembang dan semakin dikenal masyarakat dunia.
“Kita ketahui bersama, selama pandemi covid melanda banyak para pengerajin yang terkena dampak dari pandemi tersebut, bahkan ada yang sampai tutup usahanya karena tidak ada pesanan yang mereka terima. Maka dari itu, dengan kita mengikuti kegiatan ini harapannya dampak yang akan kita terima semakin banyak pesanan kepada para pengerajin kita,” ujarnya.
“Apalagi, INACRAFT sebagai salah satu gelaran kerajinan terbesar di Asia Tenggara, diharapkan mampu membangkitkan semangat dan perekonomian para pelaku UMKM yang ada di Indonesia, khususnya yang ada di Bumi Andan Jejama,” ujarnya, Rabu (1/3/2023).
Dirinya mengatakan, acara ini menghadirkan pembina UKM di seluruh Indonesia, hal ini bentuk kepedulian pemerintah kepada para pelaku UMKM, dan juga sebagai upaya dalam menghidupkan kembali perekonomian masyarakat.
“Sesuai apa yang disampaikan pak Menteri Sandiaga Uno tadi, diharapkan setelah kegiatan INACRAFT tahun ini, transaksi bisa melebihi transaksi ditahun sebelum pandemi Covid melanda, tentunya ini kita sambut dengan baik,” kata dia.
Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Salahudin Uno mewakili Presiden Republik Indonesia mengatakan, kegiatan ini kembali digelar untuk ke-23 kalinya, setelah dua dekade berlalu, INACRAFT telah memasuki jilid ke-2 setelah pandemi digelar dimasa new normal dan pembatasan sosial dengan tema sentral From Smart Village To Global Market.
Sandiaga mengatakan, pameran ini adalah pameran kerajinan aset nasional terbaik, terbesar dan tersukses yang menjadi barometer perkembangan industri kreatif kerajinan Indonesia, serta penopang ekonomi kerakyatan yang paling ditunggu oleh pelaku usaha dan pengunjung/pembeli setia Inacraft.
“Kecintaan pada produk dalam negeri dan semangat untuk mendukung sektor ekonomi kerakyatan, membuat pameran INACRAFT menjadi andalan para pelaku usaha kerajinan, menggerakkan kembali roda bisnis setiap menghadapi situasi perekeonomian global,” katanya.
Untuk diketahui bahwa kegiatan tersebut juga dihadiri beberapa perwakilan Negara seperti Maroko dan Mesir serta Menteri dan pejabat Negara. (Red).