Pesawaran (MIN-SMSI) – Pemerintah Daerah Kabupaten Pesawaran bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat meninjau dan memberikan bantuan kepada warga terdampak banjir di Dusun Rawa Kijing Desa Sindang Garut Kecamatan Way Lima.
Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengatakan, selain memberikan bantuan kepada warga yang terdampak banjir, dirinya juga meminta kepada BNPB Pusat untuk dapat mengatasi penyebab banjir tersebut.
“Pemda Pesawaran telah berulang kali meminta kepada pemerintah pusat melalui balai besar pengairan guna menanggulangi penyebab banjir disini, namun hingga saat ini belum ada respon,” kata Dendi, Kamis (3/11/2022).
“Namun sekarang kita sudah direspon BNPB Pusat dengan menghadirkan staf ahli dan semoga segera ada realisasinya,” timpalnya.
Dirinya berharap, sedikit bantuan yang telah diberikan kepada warga terdampak banjir bisa bermanfaat bagi penerimanya.
“Tidak mungkin kami dapat memenuhi apa yang menjadi kebutuhan, namun beberapa bahan pangan ini, kami harap dapat membantu,” ujar dia.
“Dalam waktu dekat juga, kita akan menurunkan alat berat untuk memperbaiki dan meninggikan tanggul penangkis banjir,” tambahnya.
Sementara itu, Tenaga Ahli BNPB Pusat Kolonel Ade Andrian mengatakan pihaknya telah melakukan pengecekan di lapangan yang nantinya akan dilaporkan guna dilakukan solusi.
“Kami datang kesini berdasarkan permohonan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona atas kejadian bencana banjir yang banyak melanda wilayahnya. Mudah-mudahan, setelah ini kita akan rapatkan dan segera ada realisasi kedepan,” kata dia.
Menanggapinya, Kepala Desa Sindang Garut Kecamatan Way Lima Kasiyo mengatakan bahwa daerahnya memang telah menjadi langganan banjir manakala hujan deras dengan durasi lama terjadi.
“Memang sudah langganan, Alhamdulillah tadi Pak Bupati mengatakan akan menurunkan alat berat guna memperbaiki dan meninggikan tanggul penangkis banjir,” kata dia.
Dirinya mengungkapkan, akibat peristiwa banjir beberapa waktu lalu, ratusan rumah terendam banjir hingga ke pinggang orang dewasa dan memutuskan beberapa jembatan penghubung serta menghanyutkan tanaman areal persawahan. Infrastruktur banyak rusak dan beberapa warga pun mengungsi di atas tanggul menggunakan tenda.
“Pak Bupati tadi kasih bantuan, ada tikar, beras telor dan bahan pangan lainnya. Ini sangat membantu warga yang memang sangat membutuhkan pasca terendam banjir, sekarang mereka mulai membersihkan rumah masing-masing dari lumpur banjir,” pungkasnya. (Red).