Pesawaran (MiN) – Bupati Pesawaran H. Dendi Ramadhona S.T., M.Tr.I.P. meresmikan Dermaga Wisata Ketapang Batu Menyan Kecamatan Teluk Pandan Kabupaten setempat, Jum’at (17/03/2023).
Dendi Ramadhona meminta masyarakat di wilayah Pantai Ketapang agar meningkatkan kapasitas SDM guna meningkatkan kualitas pelayanan di seluruh dermaga yang ada.
Dendi mengatakan, dulu Pantai Ketapang eksistensinya sebagai sebuah dermaga logistik dan nelayan, namun saat ini sudah berubah menjadi wilayah Dermaga Wisata.
“Untuk itu, kualitas pelayanannya pun harus semakin ditingkatkan. Sebab kalau kita bandingkan dengan tempat wisata yang lain, disini bisa dibilang masih sangat kurang,” ujarnya.
Dendi berharap Ketapang ini naik kelas, dimulai dari tampilan-tampilan infrastrukturnya, membuat warna daripada rumah – rumah penduduk guna mendukung UMKM menjadi Kampung Pelangi.
“Dan Insya Allah kita akan memperbaiki jalan di Ketapang sehingga meningkatkan daya tarik dari wisatawan yang nantinya berefek pada peningkatan mata pencaharian melalui orang yang datang berkunjung,” imbuhnya.
” Lalu nantinya untuk menjaga dari hal-hal yang tidak kita inginkan kita akan stand by – kan ambulans dan paramedis di sini, bukan hanya untuk di dermaga 4 tapi untuk masyarakat sekitar juga,” katanya.
Tak hanya itu, menurut Dendi, dahulu hingga saat ini wilayah Pantai Ketapang masih termasuk ke dalam wilayah latihan militer.
“Namun, Alhamdulillah saat ini sudah bisa menjadi wilayah wisata. Meskipun tetap harus mengimbangi sebagai lokasi latihan militer,” kata dia.
Oleh karena itu, Dendi meminta kedepannya dengan diresmikannya Dermaga 4 Ketapang sebagai dermaga wisata dapat menjadi contoh bagi dermaga lainnya untuk dapat naik kelas menjadi dermaga yang serba digital.
“Harapannya ini bisa dijadikan contoh, agar kedepannya dermaga-dermaga lain, baik itu dermaga 1,2 dan 3, agar dapat naik kelas seperti dermaga 4 ini,” harapnya.
Dendi juga mengharapkan kepada Pengelola wisata-wisata aset milik Angkatan Laut agar dapat saling berkolaborasi dengan Pemerintah.
“Kita perlu lebih beradaptasi lagi tentang tata cara pembayaran, kita integrasikan satu sistem karena rata – rata pembayaran saat ini sudah non tunai, banyak wisatawan yang sudah tidak membawa lagi uang cash,” pungkasnya.
Sementara itu, Kapolres Pesawaran AKBP Pratomo Widodo menuturkan, dalam mengembangkan wisata, hal yang perlu diutamakan yakni kenyamanan dan keamanan. Sebab, jika hal itu terwujud, maka wisata di Pesawaran pun dapat berkembang dengan baik.
“Karenanya, dengan peresmian dermaga tersebut, harapannya ini bisa membuat wisatawan merasa nyaman untuk dapat menikmati wisata di Ketapang. sedangkan untuk keamanan, itu sudah menjadi kewajiban Sat Polariud disini setelah dibentuk,” tutur Kapolres.
Tak lupa pula, diakhir sambutannya, Kapolres mengajak seluruh masyarakat di wilayah Pantai Ketapang agar dapat menjaga seluruh dermaga yang ada.
“Mulai dari kebersihannya, kemudian pembangunan yang sedang dibangun tolong dijaga, agar membuat pengunjung menjadi nyaman,” pungkasnya.
Turut hadir dalam peresmian tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Pesawaran, Kajari Pesawaran, jajaran Forkopimda Kabupaten Pesawaran, perwakilan Danlanal Lampung, perwakilan Danbrigif 4 Mar BS, Para Kepala OPD di lingkup Kabupaten Pesawaran, Camat Teluk Pandan dan Kepala Desa, PT. Adimatratama, dan perwakilan dari BUMN. (Sur).
