Aksi May Day 2023 Di Lampung Kondusif
Bandar Lampung (MiN) – Senin, 01 Mei 2023 merupakan hari buruh International, yang mana para buruh seluruh dunia menjadikan May Day sebagai kegiatan Ceremonial, seruan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia -Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (KSPI-FSPMI) pusat untuk menggelar aksi di berbagai wilayah di Indonesia.
Namun berbeda dengan AKSI May Day yang digelar di Provinsi Lampung, dengan mengerahkan massa ± 300 orang dari gabungan elemen buruh (FSPMI), (KSBSI), (KSPSI), FSBKU-KSN, FSB MM, dan SBMI, melakukan Long March dengan rute Jl. Tupai/Bakti – Jl. Teuku Umar – Jl. Raden Intan – Tugu Adipura (orasi) – Jl. Ahmad Yani – Jl. WR. Monginsidi – Kantor Gubernur Lampung melakukan orasi.
Dengan membawa tuntutan massa aksi yakni :- Tolak Omnibus Law – UU No. 6 Cipta Kerja. – Sahkan RUU PRT.- Cabut Perlementary Theshold 4%.- Tolak RUU Kesehatan.- Reformasi Agraria dan Kedaulatan Pangan.- Pilih Presiden 2024 yang pro buruh dan kelas pekerja.
Selain itu Peserta aksi juga membentangkan spanduk yang berisi :1. Meminta Menaker untuk mencabut Permenaker No 5 Tahun 2023 dikarenakan :- Melanggar HAM- Bertentangan dengan Peraturan yg lebih tinggi (UU Ketenagakerjaan)- Berbahaya karena akan melitigimasi Pengusaha memangkas Hak buruh- Menguntungkan Pengusaha merugikan buruh- Preseden buruk Hukum Tenaga kerja Indonesia.
2. Menolak UU no 6 Tahun 2023 Cipta Kerja dikarenakan : – Sistem kerja kontrak tanpa batas waktu seumur hidup (Pasal 29 ayat 4)- Sistem praktek outsorching melyaa- Waktu kerja eksploitatif ( Pasal 79 Ayat 2 Huruf B).- Buruh rentan di PHK (Pasal 81 (42))- Berkurangnya hak cuti dan istirahat (pasal 79 dan 84)- Upah minimum murah dan upah Minimum Lab/kota sebagai dasar dihapuskan (Pasal 88C, 88D dan 88F)
Hasil pantauan Awak media di lokasi, aksi tersebut berjalan kondusif, aksi tidak luput dari himbauan serta pernyataan dari tokoh-tokoh buruh Lampung.
Seperti halnya Hi Sulaiman Ibrahim, S.H selaku KSPI Lampung yang juga merupakan Ketua Partai Buruh Provinsi Lampung menyampaikan dan mengajak massa aksi.
” Bahwa melakukan aksi May Day ini bukan untuk kepentingan Politik, tapi merupakan Perjuangan hak Buruh untuk mendapatkan kesejahteraan lebih baik lagi, ” ucapnya.
Selain itu juga Ketua FSPMI dan Wakil Ketua 1 Partai Buruh Provinsi Lampung Wiwin Hefrianto, S.H mengatakan bahwa untuk kegiatan aksi unras yang dilaksanakan pada 1 May 2023 dipastikan untuk orasi, teman – teman buruh agar tidak ada yang mendeskriditkan Pemerintah.
” Saya instruksikan kepada 3 Korlap untuk bisa memotori aksi ini dengan baik dan tidak mencaci maki, sehingga aksi ini bisa berjalan dengan aman dan Kondusif, “katanya.(Sur).