Kasus Ijazah Aries Sandi di MK, Sumarah Ungkap Fakta Baru

Pesawaran (MI-NET) – Kasus Ijazah Calon Bupati Pesawaran tahun 2024-2029 Aries Sandi Darma Putra hingga saat ini masih dalam proses di Mahkamah Konstitusi (MK).

Namun ada pencerahan dibalik cerita hilangnya ijazah sebagai acuan bagaimana prosedur cara mengurus ijazah yang hilang.

Ketua Harian Forum Masyarakat Pesawaran Bersatu (FMPB) Sumarah menceritakan alur dan bagaimana prosedur untuk mengurus hilangnya ijazah SMA nya waktu dirinya berada di Yogyakarta.

Menurutnya sangat mudah dan gampang untuk mengurus Ijazah yang hilang, yang penting datang saja ke sekolah tempatnya pernah bersekolah.

” Saya mengalami sendiri kehilangan ijazah SMA saya pada tahun 2018 silam. Dengan hilangnya ijazah saya itu, kemudian saya membuat laporan ke Polres Pesawaran, lalu dari Polres meminta saya untuk melampirkan fotocopy ijazah SMA saya. Sehubungan fotocopy ijazah itu saya juga tidak menyimpan, kemudian saya berangkat ke sekolah tempat saya sekolah yakni di SMA Muhammadiyah 1 Pringsewu, untuk meminta salinan fotocopy ijazah, dan alhamdulillah salinan fotocopy ijazah SMA saya tersebut diberikan dari pihak sekolah, ” tuturnya, di Sekretariat FMPB Jl. Raya Kedondong Gedong Tataan Kabupaten setempat, pada Rabu (29/01/2024).

Lanjut Sumarah, setelah dirinya mendapatkan fotocopy ijazahnya, lalu dirinya kembali lagi ke Polres Pesawaran dengan membawa bukti fotocopy ijazah yang diminta oleh Polres.

” Kemudian saya lampirkan fotocopy ijazah tersebut ke Polres Pesawaran, kemudian saya langsung diberi Surat Kehilangan, “imbuhnya.

Kemudian menurut Sumarah, dengan membawa Surat Kehilangan dari Polres Pesawaran, dirinya kembali ke Sekolah SMA Muhammadiyah 1 Pringsewu.

” Kemudian dari SMA tempat saya sekolah ini, saya dibuatkan Surat Keterangan Ijazah, dimana isi dari Surat tersebut mencantumkan Nomor Induk Siswa (NIS) saya, Nomor Ijazah saya dan termasuk nilai ijazah serta tahun dikeluarkan ijazah. Jadi semua isi dari Surat Keterangan Ijazah ini sesuai dengan fotocopyan ijazah saya, “lanjutnya.

Ditempat yang sama Ketum FMPB Mursalin, MS dengan mendengar cerita dari Sumarah tersebut, menilai sangat berbeda dengan Surat Pengganti Ijazah dari Aries Sandi yang saat ini lagilagi kasusnya masih ditangani oleh MK.

” Itulah sebabnya kenapa kami dari FMPB ini sangat peduli dengan kasus Ijazah Aries Sandi, dan terus mengawal kasus ini, karena kami sebagai masyarakat Pesawaran tidak mau dibodohi dan dibohongi oleh Calon Pemimpin kami nantinya, ” ucapnya.

” Jadi kasus ijazah Aries Sandi ini harus dibuka secara terang benderang dan gamblang kepada masyarakat sesuai dengan harapan masyarakat Pesawaran yakni transparansi dalam semua lini, “pungkasnya.

” Kami sebagai masyarakat Pesawaran berharap kalau memang ijazah Aries Sandi itu benar silahkan saja untuk dilantik jadi Bupati Pesawaran, namun kalau ijazahnya tidak benar ya jangan dilantik, “pungkasnya. (Rilis Media FMPB).

Comments (0)
Add Comment