Lampung Tengah (MIN) -Mendengarkan langsung keluh kesah dari masyarakat dan memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat lewat program inovasi Bunga Kampung atau Bupati Ngantor Dikampung diharapkan mampu membuat masyarakat lebih mudah dalam mendapatkan pelayanan administrasi publik. Selain itu Bunga Kampung juga adalah sarana bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi kepada pemimpin daerahnya secara langsung.
Bunga Kampung atau Bupati Ngantor Dikampung kali ini dipusatkan di Lapangan Merdeka Kecamatan Seputih Mataram. Ada beberapa agenda yang dilaksanakan dan dihadiri langsung Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad, Kamis, (02/12/2021).
Ada yang berbeda Bunga Kampung kali ini, pasalnya Kabupaten Lampung Tengah mendapatkan Piagam Penghargaan Museum Rekor Dunia Indonesia atas Rekor Program Layanan Jemput Bola (JEBOL) oleh Pemerintah Kabupaten dengan Jenis Layanan Terbanyak. Sebuah penghargaan yang Patut di apresiasi oleh seluruh masyarakat Kabupaten Lampung Tengah.
Kegiatan pertama adalah launching pelayanan publik, Bupati Lamteng Musa Ahmad membuka pelayanan publik untuk masyarakat dan memberikan cinderamata kepada ASN yang telah pensiun, penyerahan izin gratis dan rekening perangkat kampung. Kemudian dilanjutkan dengan bertemu dengan kelompok tani, perikanan, perkebunan, dan kelompok ketahanan pangan.
Program Bupati Musa dan Ardito Wijaya memang mengutanakan bidang pertanian karena menjadi tonggak perekonomian di Lampung Tengah. Bupati Musa Ahmad menjadikan bidang pertanian sebagai fokus utama agar kegiatan pertanian di Lamteng semakin maju pesat.
” Pemerintah Daerah akan terus melakukan evaluasi dan upaya pergerakan untuk memajukan berbagai bidang, salah satu yang utama adalah pertanian, karena kesejahteraan petani menjadi perhatian khusus bagi Pemda Lamteng, ” ucap Buoati.
Sementara itu Bupati Musa juga menjelaskan Fokus dalam 5 Hal yang di Pioritaskan oleh Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah yang pertama Bidang Pendidikan, Kesehatan, Infrastruktur, Pelayanan publik dan Pertanian-Perkebunan.
Diungkapkan Desti salah satu warga sekitar yang mengurus administrasi kependudukan bahwa dirinya sangat terbantu dengan adanya program ini.
“Jarak dari sini ke Gunung Sugih cukup jauh, ada Bunga Kampung jadi mudah untuk mengurus surat kependudukan,” ujar Desti. (Regina).