Pringsewu (mediainformasiNetwork.com) – Sage (55) warga Desa Sidoharjo Pringsewu kehilangan motor satu-satunya yang dibawa kabur oleh Wahyudi yang mengaku warga Desa Negerikaton Kecamatan Negerikaton Kabupaten Pesawaran, saat awak media ini mengunjungi kediamannya, Selasa (7/12 ).
” Motor merk Honda Beat nomor Polisi BE 5409 UX warna putih tahun 2013 nomor mesin JFD2F1677161 nomor rangka MHIJFD 219DK 682283 atas nama Robiyah warga Pekon Karang Kembang Margakaya Pringsewu, yang dijual kepada saya. Dan motor tersebut belum saya balik namakan atas nama saya, “ucap Sage.
” Kronologis terjadinya peristiwa motor saya dibawa kabur Wahyudi, yaitu pada hari Rabu (1/12) pukul. 08.00 pagi, anak saya Intan pergi ke Buluk Manis, untuk nonton kuda lumping bersama Emon pacarnya. Wahyudi juga ada bersama mereka yang ikut juga Turi pacarnya Wahyudi, kemudian Wahyudi pinjam motor ke anak saya Intan dengan alasan mau beli rokok, tapi lama ditunggu Wahyudi gak kunnung kembali untuk mulangin motor saya tersebut, hingga saat ini motor Saya tak juga kunjung kembali, ” tutur Sage.
Turi pacar Wahyudi menuturkan bahwa dirinya merasa malu dengan kelakuan pacarnya yang sok brutal itu.
” Intan jadi takut dengan ayahnya, karena motornya hilang, akhirnya dia (Intan *red) juga tidak berani pulang kerumahnya, sehingga ayahnya kebingungan mencari anak perempuannya tersebut, ” tuturnya.
Ditempat terpisah, Harun (65) mertua Wahyudi saat ditemui MediaInformasiNetwork di kediamannya di Desa Negerikaton, RT.02/RW.02 Kecamatan Negeri Katon Pesawaran membenarkan bahwa Wahyudi itu anak menantunya.
” Wahyudi itu Suaminya anak saya Lina, namun sudah pisah ranjang selama 6 bulan dan kami tidak tau keberadaan Wahyudi, ” tegas Harun.
Ditempat yang sama, Nurizal Kepala Dusun 02 mengatakan, bahwa sudah 6 (enam) bulan Wahyudi tidak pulang kerumah mertuanya.
” Saat Pilkades Desa Negerikaton saja, dia tidak pulang, padahal sudah resmi menjadi penduduk setempat, kami anggap Wahyudi sudah tidak menghiraukan lagi, ” katanya. (Koes).