Tanggamus (MiN) – Dinas Kominfo Kabupaten Tanggamus diseruduk perwakilan Jurnalis dari beberapa Lembaga wartawan, terkait Anggaran ADV yang tebang pilih serta tidak transparan, Selasa (2/5/2023).
Yan salah satu pembicara yang mewakili rekan -rekan wartawan menyampaikan bahwa dirinya beserta tim yang lain sengaja mendatangi Kominfo untuk mempertanyakan perihal anggaran Advetorial (ADV).
” Karena kawan-kawan banyak yang penasaran dengan ketidak setara’an Media alias tebang pilih, kenapa begitu dan berapa sih Pak sebenarnya anggaran ADV yang ada dikominfo sekarang ini,”ungkapnya.
Ditempat yang sama, Khoirisyah Ketua DPC Ikatan Penulis dan Jurnalis Indonesia (IPJI) Kabupaten Tanggamus juga ikut angkat bicara, dirinya mempertanyakan terkait Anggaran ADV di Kominfo.
” Kenapa ada yang besar, ada yang kecil dan juga ada yang sama sekali tidak di akomodir, ada apa dan kenapa, kami minta penjelasan dari pihak dinas Kominfo,”tanyanya.
Terkait pertanyaan dari rekan media, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Tanggamus Edi Narimo menyampaikan, terimakasih buat kawan-kawan media yang sudah bersilaturahmi.
” Kami aspresiasi rekan-rekan Media untuk saling berdiskusi terkait tentang pertanyaan tadi terkait ADV, nanti biar dijelaskan lebih rinci oleh Kepala Bidang yang memang membidangi Humas yakni Bapak Yoga supaya nanti tidak ada mis komunikasi, sebab tadi di WhatsApp dia tidak bisa hadir, “jelasnya.
Disatu sisi Ruslan Sekretaris Kominfo Kabupaten Tanggamus menyatakan, dari semua persoalan ini kita cari solusinya, agar kedepan bisa seimbang dan berimbang.
” Coba setorkan datanya bagi rekan-rekan media yang belum mendapatkan ADV ,nanti akan kita diskusikan, agar bisa terakomodir semua,”katanya.
Senada dengan Alpian anggota IPJI ikut mempertanyakan, apa yang diungkapkan dari kawan-kawan media dan kedatangan kami memang tujuannya untuk menanyakan berapa anggaran ADV buat media yang ada di Kominfo ini memang ada berapa yang memang betul sudah terakomodir.
” Kenapa itu ada yang dipangkas ada yang tidak, ada yang lebih, bahkan ada yang tidak dapat, artinya itu tidak setara itu yang menjadi pertanyaan kami, “ucapnya.
Masih kata Alpian, terkait permasalahan tertulis atau mengikuti prosedur untuk pengajuan, berapa kali kita menghadap Pak Edi Narimo selaku kadis dan Pak yoga, jawabannya nanti kita akomodir untuk tahun depan mudah-mudahan Anggaran itu tercapai untuk di Akomodir segala macamnya.
” Itu sudah terlaksana tapi hanya janji manis dari zaman pak Darius sampai sekarang sudah 3 tahun saya tidak mendapatkan anggaran itu kenapa, apa bedanya saya sama yang lain, saya pribumi berdiri di kaki Tanggamus ini hanya jadi penonton ke mana anggaran itu,” imbuhnya.
Ketua Solidaritas Pers Indonesia (SPI) Kabupaten Tanggamus Idham Kholid turut angkat bicara terkait permasalahan anggaran ADV di Dinas Kominfo Kabupaten Tanggamus.
” Kami melihat kejadian ini sangat miris, seperti ada yang tebang pilih mekanisme anggaran Adv yang ada di Kominfo ini, bagaimana untuk mengakomodir, sedangkan setiap kegiatan yang ada di Kominfo, kami bersinergi untuk publikasi, kami selalu siap untuk menjadi corong, tapi kenapa setiap bagi-bagi kue selalu miring apa bedanya dengan yang lain, “tegasnya.
Ia menambahkan harapan kami dari kawan-kawan supaya tidak ada system tebang pilih lagi, sama-sama diakomodir. (Red).